SISTEM PAKAR UNTUK MENGIDENTIFIKASI PENYAKIT UMUM PADA ANAK BERBASIS MOBILE - MediaAndika - Portal Media Online Berbagi Informasi

MediaAndika - Portal Media Online Berbagi Informasi

Sumber referensi berita technology, software yang terbaru, games yang terbaru, tips dan trik.

Berita Terkini

test banner

Post Top Ad

Responsive Ads Here

SISTEM PAKAR UNTUK MENGIDENTIFIKASI PENYAKIT UMUM PADA ANAK BERBASIS MOBILE

Share This
SISTEM PAKAR UNTUK MENGIDENTIFIKASI PENYAKIT UMUM PADA ANAK BERBASIS MOBILE
  
Ibna Marwan Pambudi Program Studi Teknik Informatika, Fakultas Teknologi Informasi, Universitas Budi Luhur Jl. Raya Ciledug, Petukangan Utara, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan 12260 Telp. (021) 5853753, Fax. (021) 5866369 E-mail : Ibnamarwanpambudi@yahoo.com


ABSTRAK

Kemajuan teknologi pada bidang kesehatan seharusnya dapat dipergunakan untuk meminimalisir penyakit yang berkembang di masyarakat. Oleh karena itu, keluarga sebagai masyarakat terkecil mesti cermat dalam penggunaan teknologi untuk mengantisipasi terjadinya penyakit umum pada anak. Adapun permasalahannya ialah sangat terbatasnya pengetahuan para ibu rumah tangga sehingga sikap ketergantungan terhadap dokter atau klinik untuk menangani penyakit yang timbul secara umum pada anaknya. Sistem pakar perlu dibuat untuk memecahkan masalah tersebut. Adapun teknik representasi pengetahuan yang digunakan pada sistem pakar ini adalah kaidah produksi dan teknik pelacakan. Teknik pelacakan yang digunakan adalah teknik pelacakan ke depan (Forward Chaining), dengan teknik penelusuran yang digunakan adalah Best First Search. Hasil yang didapat dari penguji adalah membuat sistem pakar untuk mengidentifikasi penyakit umum pada anak berbasis mobile, dapat dijalankan serta diakses secara mudah bagi para penggunanya dan meng-update secara otomatis aturan (rule) ketika dimasukkan yang baru melalui aplikasi untuk admin. Selain itu juga terdapat pemberitahuan tentang pentingnya menyediakan obat di rumah sebelum panyakit itu datang. Dengan adanya sistem pakar ini diharapkan dapat membantu para ibu rumah tangga yang tidak mengerti gejala penyakit yang muncul maupun solusi untuk tindakan pada penyakit itu sendiri. Sistem pakar ini juga dapat berguna untuk memberi informasi dan wawasan bagi yang membutuhkannya. 

Kata kunci : Sistem Pakar, Untuk Mengidentifikasi Penyakit Umum Pada Anak Berbasis Mobile


1. PENDAHULUAN

Saat usia anak di bawah lima tahun, sistem kekebalan tubuh mereka belum terbentuk secara sempurna. Akibatnya, anak bisa mudah terserang berbagai macam penyakit. Namun, tidak perlu terlalu khawatir. Sebagian besar penyakit anak bukan tergolong penyakit yang serius dan hanya menimbulkan rasa tidak nyaman yang bersifat sementara. Melihat kondisi seperti itu penulis mencoba membuat sistem yang digunakan untuk menunjang pelayanan kesehatan terhadap anak. Karena petugas kesehatan memerlukan pengetahuan mengenai penyakit yang dialami oleh si anak agar mengetahui dengan pasti penyakit apa yang diderita dan kemudian tindakan apa yang harus segera dilakukan. Lebih jelas lagi penyakit umum pada anak yang perlu diketahui gejala sekaligus tindakan pertama apa yang perlu dilakukan oleh seorah petugas kesehatan maupun ibu rumah tangga. Karena bila terjadi salah penanganan terhadap penyakit anak maka akan berimbas kepada perkembangan tubuhnya dimasa depan.
Masalah yang ada dan berkaitan langsung dengan penyakit anak sehingga dibutuhkan sistem pakar untuk mengidentifikasi penyakit umum pada anak. Diantaranya biaya bagi masyarakat menengah kebawah dirasa cukup mahal bila hanya ingin mengkonsultasikan ke rumah sakit atau spesialis anak untuk mengetahui penyakit umum yang dialami oleh anak. Dan juga waktu yang terbatas bagi kalangan menengah untuk mengkonsultasikan penyakit anaknya ke spesialis anak. Tujuan penulisan dari tugas akhir ini adalah membuat aplikasi sistem pakar yang berbasis mobile untuk mengidentifikasi penyakit umum pada anak. Diberikan batasan masalah untuk mengidentifikasi penyakit umum pada anak berbasis mobile yang dirancang khusus hanya untuk penyakit umum pada anak. Yang dapat memberikan kesimpulan kepada dokter untuk melakukan diagnosa. Dengan telepon selular sebagai media yang digunakan untuk implementasi. Pembuatan sistem pakar untuk mengidentifikasi penyakit umum pada anak menggunakan waterfall model. Metode ini pertama kali diperkenalkan Winston Royce tahun 1970.

Waterfall model adalah sebuah metode pengembangan software yang bersifat sekuensial dan terdiri dari lima tahap yang saling terkait dan mempengaruhi. Yaitu, Requerement, Design, Implementation, Intregation dan Maintenance 

2. LANDASAN TEORI

2.1 .Konsep Dasar

Kecerdasan Tiruan Artificial Intelligence /AI merupakan bagian tengah atau inti dari ilmu komputer dan merupakan salah satu ilmu dasar dari ilmu komputer yang harus dipahami, bila kita ingin membuat perangkat lunak dengan penerapan konsep Artificial Intelligence dalam memecahkan persoalan yang ada di dunia ini, sehingga keberadaannya mutlak harus ada. Karena kecerdasan tiruan adalah ilmu yang berdasarkan proses manusia berpikir, maka penelitian bagaimana proses manusia berpikir adalah hal yang pokok. Hasil akbar dari semua proses berpikir tersebut disebut tujuan (goal). Berdasarkan fakta-fakta yang ada keterangan diatas, maka komputer dapat digunakan sebagai alat bantu dalam mengambil keputusan. 

2.2. Sistem Pakar

Menurut Siswanto (2005), sistem pakar atau sistem berbasis pengetahuan adalah yang paling banyak aplikasinya dalam membantu menyelesaikan masalah-masalah dalam dunia nyata. Perangkat lunak ini dapat sekali dijalankan oleh perangkat komputer pribadi, sehingga untuk aplikasi kecerdasan tiruan ini dapat dilakukan dengan mudah dan dengan biaya yang relatif lebih murah. Komputer yang berbasis sistem pakar adalah program komputer yang mempunyai pengetahuan yang berasal dari manusia yang berpengetahuan luas dalam suatu domain tertentu, pengetahuan di sini adalah pengetahuan manusia yang sangat minim penyebarannya, mahal dan serta susah untuk di dapatkannya. 

2.3 Komponen Sistem pakar

Bila si pakar menemukan pengetahuan dan aturan-aturan yang baru dari pengalaman bekerja. Sebuah sistem pakar dapat berjalan karena adanya komponen-komponen yang saling barhubungan. Tidak adanya salah satu komponen akan menyebabkan sistem pakar tidak dapat digunakan. Menurut Siswanto (2005) komponen-komponen sistem pakar tersebut adalah sebagai berikut: 

1) Basis Pengetahuan (Knowledge Base),

Basis pengetahuan merupakan representasi dari pengetahuan (knowledge representation) dari seorang pakar. Basis pengetahuan tersusun atas fakta yang berupa obyek dan aturan (rule). Daftar fakta-fakta (facts list) berisikan hasil observasi dan sesuatu kenyataan yang dibutuhkan selama pengolahan. Basis pengetahuan ini adalah inti dari pemrograman sistem pakar yang menyimpan informasi dan aturan-aturan bagi sistem pakar. 

2) Mesin Inferensi (Inference Engine)
yaitu Mesin inferensi merupakan bagian sistem pakar yang mengandung mekanisme fungsi berpikir dan pola pola penalaran sistem yang digunakan oleh seorang pakar. Mekanisme ini juga berguna untuk menguji aturan dalam urutan tertentu untuk mencari yang sesuai dengan kondisi awal atau yang sedang berjalan. Kemudian diarahkan untuk mengendalikan langkah-langkah yang diambil untuk menyelesaikan masalah. Teknik Penelusuran (Searching) 

A)Teknik Depth-First Search Adalah teknik penelusuran data pada nodenode secara vertical dan sudah terdefinisi, misalnya kiri ke kanan, keuntungan pencarian dengan teknik ini adalah bahwa penelurusan masalah dapat di gali secara mendalam sampai di temukannya kapasitas suatu solusi yang optimal. Kekurangan teknik penelesuran ini adalah membutuhkan waktu yang sangat lama untuk ruang lingkup masalah yang besar 

B)Teknik Breadth-First Search Adalah teknik penelusuran data pada semua node dalam satu level atau salah satu tingkatan sebelum ke level atau tingkatan di bawahnya. Keuntungan pencarian daengan teknik ini adalah sama dengan depth first search, hanya saja penelusuran dengan tehnik ini mempunyai nilai tambah, dimana semua node akan di cek secara menyeluruh pada setiap tingkatan node. Kekurangan teknik penelusuran ini terletak pada waktu yang dibutuhkan yang sangat lama apabila solusi berada dalam posisi node terakhir sehingga menjadi tidak efisien. 

C)Teknik Best-First Search Adalah teknik penelusuran yang menggunakan pengetahuan akan suatu masalah untuk melakukan panduan pencarian ke arah node tempat dimana solusi berada. Pencarian jenis ini dikenal juga sebagai heuristic. Pendekatan yang dilakukan adalah mencari solusi yang terbaik berdasarkan pengetahuan yang dimiliki sehingga penelusuran dapat ditentukan harus di mulai dari mana dan bagaimana menggunakan proses terbaik untuk mencari solusi. Keuntungan jenis pencarian ini adalah mengurangi beban komputasi karena hanya solusi yang memberikan harapan saja yang diuji dan akan berhenti apabila solusi sudah mendekati yang terbaik. Ini merupakan model yang menyerupai cara manusia mengambil solusi yang dihasilkan merupakan solusi yang mutlak benar.

2.4 Java
Java menurut definisi dari Sun adalah nama untuk sekumpulan teknologi untuk membuat dan menjalankan perangkat lunak pada komputer standalone ataupun pada lingkungan jaringan. Java2 adalah generasi kedua dari Java platform (generasi awalnya adalah Java Development Kit). Java berdiri atas sebuah interpreter yang diberi nama Java Virtual Machine (JVM). JVM inilah yangakan membaca bytecode dalam file .class dari suatu program sebagai representasi langsung program yang berisi bahasa mesin. Oleh karena itu, bahasa Java disebut sebagai bahasa pemrograman yang portable karena dapat dijalankan pada berbagai sistem operasi, asalkan pada sistem operasi tersebut terdapat JVM.

2.5 Personal Home Page (PHP)

PHP bermula saat Rasmus Lerdof membuat sejumlah skrip Perl untuk membuat resumenya, yang dapat mengamati siapa saja yang melihat daftar riwayat hidupnya, yakni pada tahun 1994, skrip-skrip ini selanjutnya dikemas menjadi tool yang di sebut dengan “Personal Home Page”, paket inilah yang menjadi cikal bakal dari PHP. 

2.6 Database
Database yang digunakan dalam sistem pakar ini adalah MYSQL, karena php dan mysql merupakan kombinasi piranti (tools) yang banyak dan umum digunakan dalam pembangunan dan pengembangan situs web berbasis database dalam sajian informasinya.


3. ANALISA MASALAH DAN RANCANGAN SISTEM

3.1. Analisa Masalah

Faktor ketenangan dan kecerdasan orang tua dalam menyikapi kondisi serta gejala yang timbul pada anak dirasa cukup penting. Karena sebelum ditangani secara medis orang tua lah yang berperan sebagai spesialis anak. Dokter yang sesungguhnya dikategorikan sebagai pihak kedua yang tau dan paham akan penyakit yang dialami sang anak. Selain itu keterbatasan tenaga ahli dan waktu sangat terbatas yang ada pada klinik. Seperti yang kita tahu bersama bahwa penyakit bisa menyerang dimana saja, tak mengenal siapa orangnya dan kapanpun waktunya. Pada pengembangan serta implementasi keseluruhan ke dalam program, penulis menggunakan sistem operasi Windows, bahasa pemrograman JAVA, database MYSQL, tools JavaME Sun Java (TM) Wireless Toolkit 2.5.1 

3.2. Rancangan Sistem
Sistem pakar untuk mengidentifikasi penyakit umum pada anak yang diusulkan ialah berbasis mobile agar dapat memudahkan penerimaan informasi secara cepat dan dapat segera mengambil tindakan terhadap penyakit yang muncul pada anak. Sistem ini memiliki beberapa proses sebelum mencapai sebuah keputusan yaitu proses pertanyaan dan proses memilih jawaban yang disediakan.


Kecerdasan Buatan:

Artificial Intelligence /AI merupakan bagian tengah atau inti dari ilmu komputer dan merupakan salah satu ilmu dasar dari ilmu komputer yang harus dipahami, bila kita ingin membuat perangkat lunak dengan penerapan konsep Artificial Intelligence dalam memecahkan persoalan yang ada di dunia ini, sehingga keberadaannya mutlak harus ada. Karena kecerdasan tiruan adalah ilmu yang berdasarkan proses manusia berpikir, maka penelitian bagaimana proses manusia berpikir adalah hal yang pokok.

Pendapat Tentang Jurnal Diatas:

Kami berpendapat karena masih sangat terbatas pengetahuan para ibu rumah tangga tentang penyakit yang timbul secara umum pada anak, maka sistem pakar perlu dibuat untuk memecahkan masalah tersebut. Karena sistem pakar untuk mengidentifikasi penyakit umum pada anak berbasis mobile dapat diakses secara mudah dan juga terdapat pemberitahuan tentang pentingnya menyediakan obat di rumah sebelum penyakit itu datang. Diharapkan sistem pakar dapat membantu para ibu rumah tangga yang tidak mengerti gejala penyakit yang muncul dan solusi untuk tindakan pada penyakit itu sendiri dan bisa memberi informasi dan wawasan bagi yang membutuhkannya.

Banyak anak yang mudah terserang penyakit, sebagian besar penyakit anak bukan tergolong penyakit yang serius dan hanya menimbulkan rasa tidak nyaman yang bersifat sementara. Masalah yang ada berkaitan langsung dengan penyakit anak sehingga dibutuhkan sistem pakar untuk mengidentifikasinya, dengan menggunakan sistem pakar para ibu rumah tangga tidak perlu terlalu bergantung lagi pada dokter tentang penyakit yang timbul pada anak karena para ibu rumah tangga telah terbantu dengan adanya sistem pakar, oleh karena sistem pakar dapat memberi pengetahuan yang cukup untuk bertindak saat timbulnya gejala peyakit pada anak.

Karena petugas kesehatan juga masih perlu lebih banyak pengetahuan mengenai penyakit yang di alami oleh anak dan agar mengetahui dengan pasti penyakit apa yang di derita oleh anak dan tindakan pertama apa yang harus dilakukan, petugas kesehatan juga membutuhkan dengan adanya sistem pakar untuk mengidentifikasi penyakit pada anak dan juga perlu diketahui juga oleh petugas gejala sekaligus tindakan apa yang harus dilakukan oleh petugas kesehatan. Karena jika terjadi kesalahan penanganan terhadap penyakit anak maka akan berimbas kepada perkembangan tubuh anak dimasa depan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

Responsive Ads Here

Pages